Latensi radeon anti lag 2 belakangan ini menjadi perbincangan yang luar biasa. Tahun lalu, AMD memperkenalkan Anti-Lag+. Yuk, simak selengkapnya disini.
Sebuah teknologi yang bertujuan untuk mengurangi latensi dalam permainan, menantang teknologi Reflex dari NVIDIA. Namun, upaya ini berujung pada masalah saat pemain yang mengaktifkannya mulai mendapatkan hukuman.
Masalahnya terletak pada implementasi teknologi tersebut di sisi driver, yang memodifikasi file permainan dan memicu perangkat lunak anti-cheat. Sebaliknya, teknologi Reflex dari NVIDIA tertanam dalam permainan dengan bekerja sama dengan pengembang, yang tidak menimbulkan masalah semacam itu. Karena alasan ini Radeon Anti-Lag 2 muncul.
Pengembangan Teknologi Radeon Anti Lag 2
AMD berjanji untuk membawa kembali Anti-Lag+ dengan pendekatan yang berbeda. Akhirnya, mereka meluncurkan Radeon Anti Lag 2, sebuah solusi yang sepenuhnya baru. Berbeda dengan pendekatan sebelumnya, teknologi ini terintegrasi dalam file permainan, sehingga dukungan spesifik untuk permainan tertentu dan tidak secara otomatis didukung oleh semua permainan. Namun, integrasi ini memastikan bahwa pemain dapat menggunakan Radeon Anti Lag 2 tanpa risiko hukuman dalam permainan online.
- Debut dan Dukungan Awal
AMD telah mengumumkan peluncuran Radeon Anti Lag 2, sekaligus memperkenalkannya sebagai pratinjau teknis dalam Counter-Strike 2. Langkah ini menandai upaya AMD untuk memulai kembali dengan pendekatan lebih matang, dimulai dari permainan di mana masalah dengan teknologi sebelumnya terdeteksi. Dengan mengambil langkah proaktif ini, AMD menunjukkan komitmennya untuk menyediakan solusi lebih andal bagi para pemain game, serta dedikasi mereka untuk meningkatkan pengalaman bermain bagi seluruh komunitas.
Perubahan ini juga menunjukkan respons positif dari AMD terhadap masukan dan pengalaman pengguna sebelumnya. Dengan fokus pada solusi yang terintegrasi dengan baik dalam permainan, mereka berusaha untuk mengatasi kendala teknis yang terjadi sebelumnya dan meningkatkan kualitas layanan mereka. Dengan memilih Counter-Strike 2 sebagai platform awal, AMD menegaskan komitmen mereka untuk menghadirkan solusi yang tidak hanya efektif, tetapi juga dapat diandalkan dalam mengurangi latensi dan meningkatkan performa game.
Diharapkan bahwa langkah ini akan menjadi titik awal yang positif bagi AMD dalam memperbaiki citra teknologi mereka dan membangun kepercayaan kembali dari komunitas gamer. Dengan pendekatan lebih terarah dan solusi yang lebih terintegrasi, Radeon Anti-Lag 2 menjanjikan masa depan yang lebih cerah bagi para pengguna AMD, serta memberikan pesan kuat bahwa perusahaan tersebut mendengarkan dan merespons kebutuhan pengguna mereka dengan serius.
Teknologi di Balik Radeon Anti-Lag 2
Radeon Anti-Lag 2 memperkenalkan perubahan signifikan, dengan penyesuaian bingkai yang diterapkan dalam kode permainan itu sendiri. Hal ini berfungsi bersama dengan pemacu pacing CPU yang dikendalikan oleh driver, memungkinkan sinkronisasi bingkai yang lebih baik. Hasilnya adalah penurunan latensi klik-ke-tanggapan yang lebih rendah dibandingkan dengan solusi hanya pada driver.
Keunggulan dan Perbaikan
Selain menjadi solusi perbaikan atas masalah integrasi sebelumnya, Radeon Anti-Lag 2 unggul dalam berbagai aspek dibandingkan dengan Anti-Lag sebelumnya. AMD telah memperlihatkan peningkatan signifikan dalam latensi, dengan penurunan rata-rata sebesar 37% dibandingkan dengan tidak mengaktifkan Anti-Lag.
- Kompatibilitas dan Dukungan
AMD telah memperluas dukungan untuk Radeon Anti-Lag 2, yang sekarang dapat digunakan pada GPU Radeon RX 5000 atau yang lebih tinggi, serta produk CPU Ryzen 6000 atau yang lebih tinggi.
- Masa Depan Teknologi
AMD berjanji untuk merilis SDK Radeon Anti-Lag 2 untuk pengembang permainan di GPUOpen, sambil berkomitmen untuk mendukung lebih banyak permainan di masa depan.
Kesimpulan
Dengan peluncuran Radeon Anti Lag 2, AMD membawa solusi yang lebih baik bagi para pemain game yang ingin mengurangi latensi dalam pengalaman bermain mereka. Dengan integrasi dalam file permainan dan peningkatan performa yang signifikan, teknologi ini menjanjikan pengalaman bermain yang lebih lancar dan responsif.